Belum diketahui pasti penyebab kebakaran, namun korban diperkirakan mengalami kerugian ratusan juta rupiah. Sebelumnya, Selasa (20/2), kebakaran juga terjadi di RT 7 Kelurahan Antasari menghanguskan lima rumah.
Saksi mata di lokasi kejadian, Yusran menuturkan api dengan cepat membesar dari depan ruko penjual tilam yang terdapat warung nasi goreng. Api dengan cepat menyambar ruko di sebelahnya menjual obat-obatan. Penghuni ruko yang terbakar, seorang orang tua lanjut usia bersama cucunya selamat dari kebakaran.
"Nenek dan cucunya selamat dan langsung mengungsi rumah kerabatnya di Teluk Lerong. Saat kebakaran, saya selesai mandi sore di rumah. Begitu ada kebakaran, saya langsung lari dan melihat api sudah besar dan cepat membakar rumah kayu," kata Yus, sapaan akrab pedagang sembako di Pasar Ijabah.
Tiupan angin malam itu membuat api berkobar melalap rumah milik seorang yang dipanggil akrab nenek Makwan. Warga sekitar panik dan tak sempat menyelamatkan harta benda milik korban. Termasuk perabotan meja kursi dagangan milik Timan yang berada disampingnya. Ruko milik Timan dari beton ludes dilalap api.
Petugas pemadam kebakaran yang dihubungi dengan cepat ke lokasi kejadian. Sekitar 15 menit, api yang terus berkorbar berangsur padam setelah disiram dengan air. Namun, sisa puing kebakaran yang masih panas terus saja mengeluarkan api dan asap. Butuh satu jam, petugas pemadam kebakaran menyemprotkan air untuk memastikan lokasi benar-benar aman dan api sudah padam.
Sekitar 15 armada pemadam kebakaran datang ke Jl Antasari memadamkan api. Pemadam yang datang dari PMK Pemkot Samarinda, LSM Pelik, Balakar Korem 091/ASN, Balakar Yong Jing. Petugas pemadam sempat kewalahan mengatur mobil pemadam kebakaran yang keluar masuk lokasi karena banyak warga yang menonton. Ratusan warga sekitar memadati Jl Antasari yang lokasi kebakaran hanya berjarak 50 meter dari pasar Ijabah dan simpang tiga muara Jl RE Martadinata dan Jl Slamet Riyadi.
Selain itu, akibat peristiwa kebakaran ini, arus lalu lintas di Jl Antasari sempat macet. Arus kendaraan terpaksa dialihkan. Kendaraan dari Jl Antasari tak boleh menuju Jl Cendana yang cukup padat arus lalu lintas di jalan tersebut. [ath]
